Dengar.id, MILAN – Indonesia melalui Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda, Kementerian Pemuda dan Olahraga, mengirim Delegasi Pemuda Kreatif dan Mandiri untuk berpartisipasi pada event dan expo Internasional, pameran produk makanan terbesar di Eropa, TUTTOFOOD Milano, 8 – 11 May 2023.
Faisal Abdullah, Deputi Bidang Pemberdayaan pemuda, Kemenpora RI, mengatakan, pengiriman delegasi itu sebagai bentuk penghargaan terhadap para pemuda kreatif berprestasi. “Perwakilan pemuda ini akan berkontribusi terhadap penguatan potensi kemandirian pemuda dan pencapaian Indeks Pembangunan Pemuda (IPP), khususnya indikator Tingkat Pengangguran serta sebagai upaya memperluas jejaring internasional, “ucapnya.
Selain itu, kata Faisal, keikutsertaan Delegasi Indonesia dalam kegiatan ini sangat strategis sebagai bentuk dukungan pemerintah dalam membangun kemandirian pemuda melalui penumbuhan kreativitas pemuda.
Pada Pameran ini, Booth Indonesia terletak di Hall 1, No. F31 dan merupakan satu-satunya perwakilan dari negara Asia Tenggara yang hadir pada pameran bergengsi dan terbesar di benua biru tersebut.
“Produk kreatif pemuda Indonesia dapat diterima dengan baik oleh pasar global, saya berharap agar hal ini menjadi inspirasi bagi pemuda Indonesia untuk aktif menggali potensi diri dalam membangun peluang usaha di berbagai bidang industri kreatif,” ujar Tri Winarno, selaku Asdep Potensi Kemandirian Pemuda, Kemenpora RI.

Dikatakannya, pada hari pertama kegiatan ini berlangsung lpoduk Indonesia mendapat respon yang sangat positif hingga mencapai nilai order senilai 6,9 Juta Euro atau lebih dari 112,6 Milyar Rupiah.
“Potential Order sebesar 10,8 Juta Euro atau lebih dari 176 Milyar Rupiah terjadi pada produk Kopi Arabica untuk memenuhi kebutuhan di negara Israel, Spanyol, Perancis, Irak, Kuwait dan Italia sendiri sebagai negara tuan rumah event ini,” bebernya.
Sementara itu, Endang Hadiputro, Marketing Director Indonesia American Chamber of Commerce yang kebetulan hadir pada acara tersebut menyampaikan, pihaknya mengapresiasi atas apa yang dilakukan oleh Kemenpora untuk mendukung usaha generasi muda masuk kancah Internasional.
“Kami siap membantu para pemuda kreatif lainnya untuk mendapatkan akses pasar yang lebih luas lagi, ” akunnya.
Selanjutnya, Endang berharap agar order yang sudah didapatkan peserta pameran Tuttofood Milan 2023 segera terealisasi. “Saya berharap delegasi kita duntuk menindaklanjuti lead/order yang sudah diterima tersebut dengan sebaik-baiknya,” pungkasnya.
Diketahui, pada event ini ketiga delegasi Indonesia ini memamerkan tiga brand & produk yakni. Snazyboom yang menampilkan produk Jajanan Tradisional Indonesia (Rambut Nenek) yang dikemas secara modern dan sudah memiliki sertifikasi halal.
Selanjutnya, Netisane menampilkan produk Tea yang berasal dari kulit buah kopi / Cascara. Dan, BepahKupi menampilkan produk kopi asli Indonesia yang sudah mendunia (Kopi Arabica Gayo) dan juga Kopi Luwak.
Ketiga produk yang ditampilkan ini pun sukses menarik minat para buyers, perusahaan asal Malaysia yang memesan produk Snazzyboom, Netisane dan BepahKupi dalam jumlah besar untuk kebutuhan di pasar Eropa dan Timur Tengah. (AY)
Komentar