Dengar.id, NTB – Gelaran MotoGP di Sirkuit Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) membawa berkah tersendiri bagi Kota Mataram.
Pasalnya, semenjak perhelatan akbar MotoGP itu dimulai, perputaran uang di Mataram mencapai Rp43 miliar. “Rp43 miliar itu, hasil penghitungan makro oleh pengamat ekonomi dari Universitas Mataram Dr. Prayitno Basuki,” kata Wali Kota Mataram H. Mohan Roliskana, Rabu (23/03/2022).
Menurutnya, dana perputaran uang ini bersumber dari transportasi, kuliner, akomodasi dan souvenir, dengan persentase untuk akomodasi hotel dan lainnya mencapai 30 persen.
Sementara dari konsumsi memberi sumbangan 40 persen sebab infrastruktur di Mataram dinilai lebih bagus. “Ini menjadi dampak nyata dan diprediksi bisa naik lagi, sebab hasil yang disampaikan itu masih hasil analisa makro saja,” katanya.
Terkait dengan itu, kata Politisi Golkar ini, untuk mengoptimalkan perputaran uang di Kota Mataram pada kegiatan-kegiatan berikutnya, Pemerintah Kota Mataram akan terus berupaya meningkatkan pelayanan.
”Mulai dari sisi kualitas kenyamanan hotel, memperbanyak kegiatan pendukung, sentra kuliner dan meningkatkan kreativitas UMKM,” bebernya.
Namun, Mohan menjelaskan untuk menambah kamar hotel di Kota Mataram saat ini relatif berat di tengah keterbatasan ketersediaan lahan.
“Nanti kita maksimalkan, peluang bagi para pelaku usaha lain terutama bisnis jasa dan transportasi,” tandasnya.
Komentar