Dengar.id, NTB – Wakil Bupati Dompu H. Syahrul Parsan, didampingi Sekretariat Daerah (Sekda) Gatot Gunawan P. Putra, Kepala Bappeda dan Litbang H. Gaziamansyuri, memimpin Rapat Koordinasi Teknis terkait perkembangan rencana pembangunan Pelabuhan Nusantara Kilo bertempat di Ruang Rapat Bupati, Rabu, (06/04/22) kemarin.
Dalam kesempatan tersebut, Wagub Dompu H. Syahrul Parsan, menyampaikan terkait saat ini sedang dilakukan kajian Analisis Dampak Lingkungan (Amdal).
”Semulanya dikerjakan oleh Pemprov kemudian diambil alih oleh Pemda. Namun, setelah melakukan kunjungan langsung ke Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) kini diambil alih langsung oleh KLHK melalui Direktorat Pencegahan dampak Lingkungan Usaha dan Kegiatan,” katanya.
Menurutnya, pengerjaan Amdal tersebut akan diselesaikan tahun ini. ”Amdalnya tahun ini rampung dan di tahun 2023 akan aktivitas pembangunan konstruksinya,” jelasnya.
Papi Rul sapaan akrab Wagub Dompu mengajak seluruh elemen terkait untuk tetap optimis. ”Kita harus terus berjuang dan mengawal untuk memastikan pembangunan Pelabuhan Nusantara Kilo ini,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Bappeda dan Litbang Kabupaten Dompu H. Gaziamansyuri, menjelaskan kronologis progres pembangunan Pelabuhan Nusantara Kilo yang berada tepat di Dusun Matompo, Desa Mbuju, Kecamatan Kilo ini. Berikut uraiannya :
- 17 Januari 2020: Perpres No. 18 tahun 2020 tentang RPJMN 2020-2024, dalam matriks Pembangunan Kementerian Perhubungan, salah satu prioritasnya adalah Pembangunan Pelabuhan Kilo pada tahun 2022 dan 2023.
- 27 Februari 2020: BA serah terima tanah Pemda Dompu kepada Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan dengan luas 30 Ha. Nomor: 900/BAST/p/BPKAD/2020 UM.201/36/11/KUPP-CLB-20 tanggal 27 Februari 2020.
- 7 Mei s.d 1 Juli 2021: Mulai proses lelang s.d tanda tangan kontrak pekerjaan: studi survai investigasi desain (SID) Fasilitas Pelabuhan Laut Kilo oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan. Nilai paket= 1,3 Milyar (sumber: LPSE Kementerian Perhubungan).
- Akhir tahun 2021: Telah tersusun dokumen hasil studi survei Investigasi Desain (SID) Fasilitas Pelabuhan Laut Kilo oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian.
- 18 Januari 2022: Kunjungan koordinasi Bapak Wakil Bupati beserta rombongan ke Kementerian Perhubungan, ditemui oleh Kasubid Tata Kepelabuhan Laut, Bapak Aris Wibowo yang menyatakan bahwa telah menerima data dan dokumen terkait rencana pembangunan Pelabuhan Kilo dan diusahakan proses konstruksinya dapat dilakukan pada tahun 2023.
- 24 Februari 2022: Berita acara Rakortekrenbang antara KemenPPN/Bappenas, Kemendagri dan Pemprov NTB yang kesimpulannya perlu dilakukan review FS (studi kelayakan) terlebih dahulu dan perlu dikaji kembali terkait adanya 2 pelabuhan eksisting di Kabupaten Dompu, yakni Pelabuhan Calabai dan Kempo.
- 25 Maret 2022: Mulai proses lelang pekerjaan, studi penyusunan rencana induk, daerah lingkungan kerja dan daerah lingkungan kepentingan pelabuhan kilo provinsi NTB; nilai paket Rp.1,4 Miliar (sumber: LPSE Kementrian Perhubungan).
- 4 April s.d 18 April 2022: Rencana penunjukkan pemenang dan tanda tangan kontrak pekerjaan. Studi Penyusunan rencana induk, dareah lingkungan kerja dan daerah lingkungan kepentingan Pelabuhan Kilo Provinsi NTB. (Sumber: LPSE Kementerian Perhubungan).
Hadir dalam rapat ini, Kepala Dinas Perhubungan Ir. Fakhrurrazi, Kepala Dinas PU Aris Ansyari, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Ir. Fakhrudin A. Wahab, Staf Ahli Bupati Dompu Bidang Keuangan Kemasyarakatan dan SDM, Ir. Syarifuddin, Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat, Ilham, Asisten Pemerintahan dan Kesra, H. Burhan SH, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Sri Suzana, Kabag Ekonomi, Kabag Kerjasama dan OPD terkait.
Komentar